Ambisius. Sudah cukup lama mengenal kata- kata yang orang bilang itu salah satu contoh dari 'ahlak tercela'. Tapi baru saja tadi pa...

Ambisius. Sudah cukup lama mengenal kata- kata yang orang bilang itu salah satu contoh dari 'ahlak tercela'. Tapi baru saja tadi paham mengapa yang mereka katakan itu benar. Terkadang ambisius terdengar ambigu ketika kata "optimis" dan "tidak mudah menyerah" itu hadir. Seiring berjalannya waktu aku bisa mengenali perbedaannya ketika tidak menggunakan dengan sudut pandang mata, tapi dengan hatinya. 


Semua orang mempunyai hak untuk bermimpi, setinggi apapun. Tapi terkadang keinginan itu menjadi sesuatu doktrin yang sudah menginfeksi seluruh tubuh, hingga akhirnya tubuh ini akan melakukan apapun untuk hal tersebut dengan cara yang bahkan tidak sehat. Itu yang aku kenal dengan 'Ambisius'.Sampai pada akhirnya doktrin yang sudah melekat tiba- tiba harus terlepas dengan paksa, ketika mimpi itu tidak berpihak pada kita... kecewa itu hadir secara berlebihan. Apakah itu pilihan yang baik? 



Everyone has a chance to success. Semua orang pasti punya kesempatan untuk mendapatkan apa yang ia inginkan. Apa yang sudah ia impikan. Hanya bagaimana kita yang harus cerdik mencari kesempatan dan berusaha agar impian itu terwujud dengan manis. Dengan cara yang baik. 



Kalau pada akhirnya kita ditakdirkan untuk melepas apa yang kita impikan, yakinlah kesempatan lain akan datang. Kenapa harus terpaku pada satu titik? Masih ada lautan kesempatan yang menunggu kita. Menunggu untuk dijemput dan diraih.