Hasil dari Acne Treatment
kemarin sayangnya tidak membuat jerawat-jerawat lucu lantas hilang, seperti
yang saya bilang, akan ada PR yang tetap harus diselesaikan di rumah. Sedangkan
setelah treatment itu, saya secara impulsif beli beberapa produk dari sebuah
brand lalu gak cocok dong, jadi makin banyak dong jerawat-jerawat lucunya.
Tapi nggak cocok di saya belum
tentu nggak cocok di kalian ya. Sebaliknya juga, yang cocok di saya juga belum tentu
cocok juga di kalian. Suka gitu sih skincare,
kayak cari jodoh, susah-susah gampang dan cocok-cocokan banget.
Jerawat-jerawat lucu ini sungguh menguji kesabaran, tapi karena sayang dengan
mereka.. yah saya terus berusaha dengan tidak marah-marah pada jerawat-jerawat
lucu tersebut (karena nggak ada gunanya juga sih).
Kemudian Mbak Sisca dari
Elladerma Skincare mengajak saya untuk ‘facial-facial lucu gitu’ hahaha. Seperti
yang saya ceritakan di Struggling With Acne #1, dasarnya males banget kalau
wajahnya diapa-apain. Mending kesel gara-gara usaha sendiri daripada kesel
karena ‘diapa-apainnya’ orang lain lalu nggak beres.
Kali ini saya mengiyakan karena
merasa membutuhkan dan percaya dengan Elladerma Skincare *honestly*. Hipotesa saya nih, jerawat-jerawat lucu ini muncul
karena saya selalu ada di luar ruangan, naik motor sering nggak pake masker,
yah pokoknya debu dan sebum berkumpul menjadi satu dan nggak cukup dibersihkan
di rumah saja dengan skincare yang
saya punya.
Sebelum ke pengalaman facial dan hasilnya seperti apa,
sebenernya facial ini pro dan kontra
banget di kalangan dokter atau beauty
enthusiast. Bahkan, saya sempet ragu untuk menulis topik ini, karena takut
salah. Untuk referensi, kalian bisa baca diskusi di dua link di bawah ini yah:
- https://michamysbeautyjournal.blogspot.co.id/2016/08/lets-think-about-it-2-pro-kontra-facial.html
- http://forum.femaledaily.com/showthread.php?175-Dokter-Kulit/page313& (ctrl+ F ‘facial’ ntar coba baca-baca diskusinya)
Ada pro dan kontra sih soal facial ini. Pro-nya adalah, memang ada
yang nggak bisa diselesaikan di rumah untuk soal kebersihan wajah, perlu deep-cleansing biar yg bener-bener
membandel di wajah bisa bersih (di sana juga ada proses pembersihan jerawat).
Sepakat dengan ini, karena saya udah pake berbagai skincare kayak nggak ada yang ngefek, kayaknya perlu deep-cleansing.
Apalagi saya nggak pernah double-toning (menggunakan exfoliating toner dan hydrating toner). Kalau double-cleansing sih selalu yah. Buat yang belum merasa paham dengan
istilah-istilah ini, di post selanjutnya aja yah, soal skincare. Karena ini lah, saya memutuskan untuk facial setelah satu tahun lebih nggak facial.
Kontranya, ada yang bilang
kulitnya jadi tipis atau malah muncul jerawat. Berdasarkan yang saya baca,
emang nggak semua tempat facial di Malang bisa
dipercaya, jangan hanya tergiur yang murah-murah. Harus banget lihat
seberapa higenisnya para terapis dalam membersihkan wajah kita.
Kalau di Elladerma Skincare
sendiri, spons wajah, sprei, kemben, alat untuk membersihkan jerawat dan
shower-capnya selalu baru untuk setiap orang (bahkan bisa dibawa pulang). Saya
nggak bisa nulis secara detail karena saya bukan beauty enthusiast yah, tapi saya coba aja menuliskan sebisanya.
Dalam rangkaian facialnya, pertama
banget tentu saja cleansing dengan sabun dan scrub steem. Kemudian ada soft peeling—mengangkat
kulit mati secara gentle. Di bagian ini nggak sakit sih, perih tapi hampir
nggak kerasa. Proses yang agak bikin mringis adalah: membersihkan jerawatnya.
Di bagian dahi bisa bertahan tuh, kalau bagian pipi.. bikin mringis gitu sih.
Proses ini kalau nggak salah disebut ektraksi.
Hasilnya.. nah ini nih saya
bisa jelasin dengan jelas karena saya merasakan meskipun bukan beauty enthusiast. Sejujurnya, saya agak
worry kok jerawatnya jadi merah-merah
gitu. Tapi setelah baca, sebenernya ini efek yang wajar SELAMA nggak
berhari-hari. Dan dalam proses facialnya juga udah sekaligus HF (High Frequency)
di mana terapis mengoleskan cairan yang bermanfaat untuk menangkal radang. Dan
Alhamdulillah, nggak ada 12 jam merah-merah tersebut kembali normal.
Semakin nikmat karena ada
pemijatan juga sama yang paling suka adalah masker wajah aloe vera. Aloe vera
ini setahu saya ampuh untuk kulit yang bermasalah, bisa menenangkan ketika
jerawat-jerawatnya sibuk party dan permasalahan kulit lainnya.
Foto di atas adalah afternya,
udah nyoba disejajarkan dengan beforenya, nggak kelihatan banget bedanya. Soalnya
jerawat yang ada di wajah ini lebih ke bruntusan, nah efeknya bruntusan itu
pada hilang gitu. PR selanjutnya tinggal menghilangkan bekas jerawatnya.
Efek yang beneran terasa lebih
ke efek deep-cleansing-nya ini bisa
membuat skincare jadi bener-bener
ngefek (karena kotoran yang menumpuk udah diangkat). Skincare yang saya gunakan jadi lebih cepet kasih efek (baik efek
cocok atau tidak cocok), beda kalau dulu masih bingung skincare mana yang kasih
efek bagus dan enggak.
Biar lebih jelas lagi, foto yang after adalah foto setelah saya facial, foto yang paling atas banget ketika udah selesai facial dan rutin pake skincare. Pelan tapi pasti coy, dan saya lebih tenang dengan proses yang pelan (sekitar 1 bulan), kalau terlalu cepat juga bikin khawatir. Jadi kuncinya, sabar yaaaaah para pejuang jerawat.
Saya nggak pake macem-macem
setelah facial, cuma Clean &
Clear dan serum setiap malam, dan tiap jerawat muncul ya cepet hilangnya. Cukup
impress sih dengan hasilnya, bahkan saya pengin antara 1 atau 2 atau 3 bulan
sekali untuk facial (tetep nggak mau sering-sering hihi).
Untuk harganya sendiri 145.000
dan maskernya 60.000 yah, tapi banyak banget diskon yang diberikan, apalagi
kalau member atau masih pelajar/mahasiswa. Oh ya, kalau perawatan wajah di sini
di bawah pengawasan dokter yah. Terus mereka menomor satukan suncream, apalagi
kita yang tinggal di Indonesia dengan paparan matahari yang superrr setiap hari
menyinari. Bukan soal item atau nggak item, tapi soal kesehatan kulit.
Terima kasihhh untuk Elladerma
Skincare yang suasananya super homey dan
bikin ngantuk hahaha. Next time bakal mampir lagi untuk ‘facial-facial lucu’
lainnya. Maturnuwun Mbak Sisca yang udah menjelaskan saya banyak hal, terutama
mengedukasi kalau soal wajah tuh bukan skincare
aja atau facial aja, tapi gaya
hidup dan olahraga juga penting.
Secara personal sih, kalau mau facial di Malang, boleh banget nyoba di Elladerma Skincare. Saya selalu berusaha menyampaikan opini sejujur mungkin ya Gengs. Jadi ngefek atau nggak ngefek akan selalu diberi update. Tapi kalau kamu punya rekomendasi facial di Malang lainnya, boleh share di kolom komentar ya!
Secara personal sih, kalau mau facial di Malang, boleh banget nyoba di Elladerma Skincare. Saya selalu berusaha menyampaikan opini sejujur mungkin ya Gengs. Jadi ngefek atau nggak ngefek akan selalu diberi update. Tapi kalau kamu punya rekomendasi facial di Malang lainnya, boleh share di kolom komentar ya!
Nah, setelah facial ini tetap
harus rajin melanjutkan skincare di
rumah dong! Facial hanya untuk deep-cleansing biar wajah kita nggak
numpuk kotoran dan skincarenya lebih bekerja dengan baik. Untuk skincare apa yang saya gunakan, tunggu
tulisan selanjutnya yah!
Kak itu kakak cuma facial aja kn yaa? Engga pakek cream2nya. Apa kakak kmren konsultasi juga sm dokternya?
ReplyDelete