Malam itu saya sedang jenuh-jenuhnya, hampir memasuki hari kedua di rumah tanpa kemana-mana. Kedai kopi lah yang selalu jadi tempat ter...

Es Kopi Putih dan Mie Goreng Mamah Etty di Kopi Bengkel Malang adalah Perpaduan Mantap


Malam itu saya sedang jenuh-jenuhnya, hampir memasuki hari kedua di rumah tanpa kemana-mana. Kedai kopi lah yang selalu jadi tempat terbaik bagi orang-orang yang kemana-mana sendiri tanpa takut kesepian. Tapi di kedai kopi yang itu-itu aja tentu akan jenuh, setidaknya bagi saya. Karena senyaman-nyamannya pada satu tempat, ya enggak bisa disitu-situ aja. Setidaknya, membuat pertemananmu gak di situ-situ aja.

Kopi Bengkel jadi tujuan malam itu, menarik bagi saya mengikuti cerita pemiliknya di media sosial. Kebetulan saya mengikuti akun personal pemiliknya yang bernama Mas Kemal, juga Kopi Bengkel. Ketika mengikuti Instagramnya, kamu nggak asing betapa Mas Kemal sering membagikan ekspresi pelanggan yang sedang jatuh cinta dengan Mie Goreng Mamah Etty. 


Nama 'bengkel' karena sejatinya tempat tersebut satu lokasi dengan bengkel. Bahkan tagar pun disesuaikan dengan #wanimbengkel yang khas anak Malang banget, dan #ngencenginbaut. Saya memesan menu andalan Kopi Bengkel, Es Kopi Putih dan Mie Goreng Mamah Etty. Es Kopi Putihnya sesuai klaim beberapa teman yang sudah mencoba, katanya: rasanya kayak es krim. Ternyata karena Kopi Bengkel punya resepnya sendiri dengan memberikan rasa vanilla di dalamnya. 


Sedangkan Mie Goreng Mamah Ettynya? Nikmat! Rasanya kayak lagi makan bakmie tapi itu mie, bumbunya sedap sekali, sosis dan ayamnya beneran enak. Saya nulis ini sambil bayangin betapa Mie Goreng Mamah Etty memang punya kombinasi yang bikin jatuh cinta sekaligus heran kok gak enek. Karena saya enggak suka makanan yang berkecap, saya gak terlalu doyan makanan manis. Apalagi dilengkapi telur setengah matang yang bikin semuanya jadi lengkap.

Es Kopi Putih (13.000 IDR) dan Mie Goreng Mamah Etty (10.000 IDR) adalah perpaduan yang harus kamu coba.


Awalnya, di bar tidak ada Mas Kemal, katanya lagi motret. Tapi ketika saya akan pulang, Mas Kemal datang, gagal lah rencana saya pulang. Karena bagi saya, Mas Kemal adalah sosok menyenangkan di balik bar Kopi Bengkel. Dan rasanya ke Kopi Bengkel tanpa bertemu pemiliknya, kurang banget.

Bagi kedai kopi yang memiliki ambience positif di barnya adalah aset besar di mana kedai kopinya akan selalu dirindukan. 


Obrolan gak jauh-jauh dari kopi sebenarnya. Tapi hari itu dilengkapi nyobain berbagai lensa manual milik Mas Kemal dan obrolan soal pertemanan. Mas Kemal adalah sosok optimis yang membuat saya yakin kalau pilihan saya harus banyak main di luar enggak terlalu salah. Ya memang banyak yang saya enggak tahu tentang kampus, yang bikin saya jadi asing dan dianggap gak respek sama fakultas atau jurusan. Tapi ya gimana dong, setiap orang juga nggak bisa melakukan semua hal di dunia ini dengan benar-benar sempurna.

Terima kasih banyak Mas Kemal atas obrolan, kopi dan mie goreng yang membuat malam itu nggak lagi jadi menjenuhkan. Ini adalah kedai kopi daerah Dau, Malang, dekat Universitas Muhammadiyah Malang yang perlu banget dicoba. 

Kopi Bengkel
PLACE:
Jl. Raya Sengkaling No.10, Mulyoagung, Dau, Malang, Jawa Timur 65151
OPEN:
Mon-Sun: 10.00-23.00 WIB
INSTAGRAM:
WORTH TO TRY:
Mie Goreng Mamah Etty | 10.000 IDR 
HOSPITALITY:
Nice
AMBIENCE:
Great for meeting with friends.
HYGIENE:
(i didn't check the toilet anyway)
WI FI:
Yup!    

0 comments: